Untuk perusahaan yang sudah berskala besar mungkin tak masalah meskipun harus menggelontorkan dana yang sangat besar untuk membeli aplikasi ERP. Tapi untuk startup yang mengadopsi bisnis B2C tentu enggan untuk menggunakan sistem ini. Padahal Manfaat Manajemen Inventory Retail untuk model bisnis ini sangat beragam.
Sebagian besar dari para pengusaha UMKM atau startup lebih memilih untuk menggunakan semua pekerjaan bisnis secara manual. Hal itu wajar saja karena mereka belum memproduksi barang terlalu banyak. Tapi seiring beriringnya waktu, mereka harus mau beralih ke sistem manajemen inventory.
Kapan Anda Harus menggunakan sistem inventory? Anda harus segera beralih menggunakan sistem yang sudah terotomatisasi ketika jumlah pelanggan, inventaris, dan pegawai bertambah. Anda akan keteteran jika pekerjaan tersebut masih dilakukan secara manual.
Anda mungkin tidak ingin jika hal seperti di atas bisa terjadi. Anda ingin menjalani bisnis dengan lancar dan minim kendala. Oleh sebab itu Anda harus segera beralih ke sistem yang modern. Berikut ini adalah manfaat software manajemen inventory retail untuk model bisnis B2C.
Di dalam software manajemen retail tentu di dalamnya sudah terdapat sistem Point of Sales (POS). Sistem ini akan mempermudah Anda dalam mengakses berbagai macam informasi yang dibutuhkan. Misalnya Anda bisa melihat ketersediaan barang di toko atau gudang, manajemen kas, hingga laporan sales margin.
sistem manajemen retail juga akan terintegrasi dengan berbagai payment gateway yang akan mempermudah pelanggan dalam melakukan pembayaran secara non tunai. Misalnya ketika mereka akan membayar produk Anda melalui gesek kartu kredit atau debit, atau sistem pembayaran canggih yang lainnya.
Perlu diakui baha tidak sedikit bahwa para pekerja di industri retail itu berpendidikan rendah, terutama industri retail dengan model bisnis B2C. Biasanya, pegawai yang berperan sebagai kasir dan bagian promosi akan berpendidikan SMA atau sederajat. Hal ini wajar saja karena menggunakan aplikasi software manajemen mudah dioperasikan.
Oleh sebab itulah sekarang banyak software developer yang berlomba-lomba membuat aplikasi yang sistemnya itu mudah digunakan atau user friendly. Harapannya tidak lain supaya software yang mereka ciptakan itu bisa digunakan oleh semua orang mulai dari sarjana, siswa SMA, hingga yang masih muda.
Resiko terbesar ketika industri retail Anda masih menggunakan sistem administrasi manual adalah kesalahan input data. Jika kesalahannya masih kecil memang masih dianggap wajar. Tapi jika kesalahannya fatal nantinya Anda juga akan ikut keteteran.
Kesalahan seperti itu bisa Anda minimalisir dengan menggunakan sistem retail manajemen. Karyawan Anda bisa merekam data pelanggan dan transaksi secara otomatis. Sehingga beban kerja karyawan Anda juga berkurang dan kesalahan input bisa dikurangi seminimal mungkin.
Industri retail B2C memiliki jumlah inventaris yang lebih banyak dibandingkan jenis industri lainnya. Anda akan pusing sendiri ketika menjalankan stock opname yang jumlahnya ribuan jika dilakukan dengan sistem yang manual. Apalagi jika Anda sudah memiliki banyak cabang di berbagai daerah di Indonesia.
Untuk mempermudah manajemen inventory, Anda membutuhkan sistem yang sudah terintegrasi. Sistem ini akan memberikan informasi secara akurat mengenai ketersediaan barang. Dengan begitu, operasional bisnis Anda bisa berjalan dengan mulus.
Jika sudah memiliki industri retail multi cabang, seharusnya Anda sudah meninggalkan sistem inventory manual. Karena untuk mengelola satu cabang sulit, apalagi jika multi cabang. Dengan sistem manajemen inventory yang modern, Anda bisa mengontrol semua cabang usaha hanya melalui ponsel dan laptop.
Software Manajemen Inventory akan mempermudah Anda dalam mengelola banyak cabang dengan bantuan penyimpanan data secara terpusat. Dengan begitu Anda tidak perlu lagi datang ke cabang yang ada di daerah jika sekedar hanya untuk mengetahui jumlah penjualan barang saja.
Manfaat sistem Inventory retail memang banyak, tapi Anda juga harus mempertimbangkan sistem ERP yang akan digunakan. Karena harus disesuaikan proses bisnis yang terdapat pada perusahaan Anda. Jika bisnis Anda Masih berskala UKM atau startup, software yang terkustomisasi adalah pilihan yang tepat.
Tapi apapun pilihan Anda harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan konsultan bisnis yang profesional. Salah satunya Anda bisa berkonsultasi secara lebih detail dengan EOS Teknologi. Konsultasi ini GRATIS, jadi hubungi kami sekarang juga.
Anda bisa berkonsultasi lebih mendetail melalui pengembangan sistem pada EOS Teknologi pada halamanĀ contact.
This website uses cookies.